Mata kuliah ini mengajak mahasiswa untuk membangun suatu Etos kerja seorang Arsitek atau Konsultan Arsitektur dalam berprofesi, dari segi Etika , profesionalitas, keunggulan Manajerial dan Self marketing dalam persaingan MEA dan Global.


Tujuan mk Desain Arsitektur Visioner

 

·Mempersiapkan peserta untuk mengenali, memahami dan mampu menerapkan suatu pendekatan visioner dalam desain arsitektur.

·Aspek Visioner bias merupakan penajaman, pendalaman dan penekanan salah satu aspek dalam desain arsitektur (mis :bentuk, langgam, teknologi, struktur, berbagaipendekatan Building-science, missal bio-klimatikdll, yang berorientasi kekemajuan masa mendatang (Avant garde).

·Rentang projek termaksud bebas, dari Elite/grand architecture, Ordinary architecture hingga ke Populist architecture. 

desain visioner

Silabus mata kuliah REAL ESTATE&PROPERTY S2

22 Oktober 2008

 

TUJUAN :

 

  • Mahasiswa memahami pengertian dan peran arsitek dalam system Real-estate & Property
  • Mahasiswa memahami Proses kreatif dalam desain Real-estate  berdasar teori-teori mendesain Real-estate.
  • Mahasiswa memahami konsep real-estate Planning & Design
  • Mahasiswa memahami aspek Ekonomi & Bisnis dalam Real-estate & Property
  • Mahasiswa memahami aspek Hukum  dalam Real-estate & Property
  • Mahasiswa memahami aspek Behavioral dalam perancangan Real-estate & Property
  • Mahasiswa mampu menerapkan ke 3 konsep pemahaman itu dalam menyusun proposal pengembangan (Developing) suatu kasus perancangan Real-estate & Property.


Lengkapnya KLIK disini

mata kuliah SPPA2 bertujuan agar mahasiswa dapat :

  • ·Memahami, mampu menjelaskan tentang 13 kompetensi arsitek menurut I.A.I dan mampu menerapkan ke 13 kompetensi tersebut dalam karya-karya arsitektur nya.
  • ·Dalam sebuah Projek arsitektur, mampu memahami, mampu menjelaskan dan mampu melakukan keseluruhan proses perancangan arsitektur, sejak Penugasan sebuah projek, pemrograman, perencanaan tapak, perancangan arsitektur, perhitungan anggaran, proses pembuatan dokumen projek dan proses pelelangan serta pengawasan arsitekturnya.
  • ·Dalam sebuah Projek Internasional arsitektur, mampu memahami, mampu menjelaskan dan mampu melakukan keseluruhan proses perancangan arsitektur, sejak Penugasan sebuah projek, pemrograman, perencanaan tapak, perancangan arsitektur, perhitungan anggaran, proses pembuatan dokumen projek dan proses pelelangan serta pengawasan arsitekturnya.
  • ·Dalam keseluruhan proses tersebut, mapu menerapkan berbagai metoda-desain, teori perancangan arsitektur dan kekayaan wawasan arsitektural termasuk penguasaan ke 13 kompetensi arsitektur serta menerapkannya dalam desainnya.
  • TATALAKSANA, klik disini
talaks sppa2 GP 17-18.pdftalaks sppa2 GP 17-18.pdf